Pesanan di TikTok Shop by Tokopedia Selesai, Saatnya Penarikan Uang. Ini Caranya!

Hi, Seller!
Pernah tidak kamu merasa bingung dengan penghasilan yang masuk ke tokomu di TikTok Shop by Tokopedia, misalnya berapa sih arus kas dan pendapatan dari pesanan?
Solusi untuk mengatasi kebingungan tersebut, kamu harus punya pengetahuan mengenai apa itu settlement, cara kerjanya, cara melacak arus kas, tentang keuangan toko, dan sebagainya.
Pada tulisan kali ini, TikTok Shop by Tokopedia akan mengajak kamu mempelajari tentang settlement, yaitu fitur penting yang bisa membantu kamu mengelola pendapatan dari pesanan yang telah selesai.

Apa Itu Settlement?

Settlement adalah proses penyelesaian pembayaran untuk pesanan yang telah berhasil diselesaikan di TikTok Shop by Tokopedia.
Proses ini mencakup penghasilan dari pesanan yang sudah dikirim, diterima oleh pembeli, dan dinyatakan selesai tanpa kendala.
Bisa dikatakan, settlement mencerminkan penghasilan bersih yang dapat kamu tarik atau kamu gunakan untuk operasional toko.
Apa sih manfaat memahami settlement? Beberapa di antaranya, yaitu:
  • Settlement memastikan kamu memiliki gambaran yang jelas tentang penghasilan dari pesanan yang telah selesai.
  • Kamu jadi lebih mudah mengelola pendapatan dengan memisahkan pendapatan antara pesanan yang sedang diproses dan yang sudah selesai, sehingga dapat menghindari kesalahan pengelolaan.
  • Fitur ini juga membantu seller mencatat penghasilan bersih setelah memperhitungkan potongan biaya, seperti komisi platform atau pengembalian dana (refund).

Cara Mengecek Detail Settlement

Mengakses informasi settlement sangat mudah melalui Seller Center TikTok Shop by Tokopedia. Berikut langkah-langkahnya:
1. Login ke Seller Center dan masuk ke akun Seller Center kamu. Pastikan kamu menggunakan akun yang terhubung dengan tokomu.
2. Setelah login, buka menu Laporan Keuangan di dashboard utama. Menu ini menyediakan informasi lengkap tentang penghasilan tokomu.
3. Di dalam menu Laporan Keuangan, kamu akan menemukan tab Settlement. Klik tab ini untuk melihat daftar pesanan yang sudah selesai dan rincian penghasilannya.
4. Untuk mempermudah pencarian, gunakan filter berdasarkan tanggal transaksi atau status pesanan (settled atau unsettled). Fitur ini membantu kamu fokus pada data yang relevan.
5. Cek rincian pesanan yang ada di halaman settlement, mulai dari total penghasilan dari pesanan tertentu, biaya komisi platform, potongan lainnya (jika ada), total penghasilan bersih
Memantau arus kas toko secara detail dengan mengikuti langkah-langkah di atas akan membantu kamu mendapatkan gambaran jelas bagaimana sih kondisi bisnis yang kamu jalankan, termasuk untung ruginya.

Rincian Settlement

: Bagaimana Cara Perhitungannya?
Settlement dihitung berdasarkan pesanan yang telah selesai, dikurangi biaya-biaya tertentu. Berikut adalah elemen-elemen yang memengaruhi perhitungan settlement:

1. Pesanan yang Selesai

Settlement hanya mencakup pesanan yang telah diterima oleh pembeli tanpa adanya keluhan, pengembalian barang, atau klaim lainnya. Hal ini memastikan kalau penghasilan yang masuk ke tokomu adalah dari transaksi yang benar-benar berhasil.
Dalam praktiknya, pesanan yang baru saja dikirim atau masih dalam masa pengembalian tidak akan langsung masuk ke settlement. Oleh karena itu, penting untuk selalu memonitor status pesanan kamu di Seller Center agar tidak ada kebingungan terkait perhitungan penghasilan.

2. Potongan Komisi Platform

Setiap kategori produk memiliki komisi platform yang berbeda-beda. Komisi ini dihitung berdasarkan persentase dari harga jual produk sebelum diskon.
Misalnya, jika produk kamu dikenakan komisi 2%, maka potongan ini secara otomatis akan dikurangkan dari total penghasilan.
Biaya komisi ini adalah salah satu cara Tokopedia mendukung pengembangan platform, seperti peningkatan fitur dan layanan bagi penjual. Pastikan kamu mengetahui besaran komisi untuk kategori produk yang kamu jual agar tidak salah dalam menghitung margin keuntungan.

3. Refund atau Pengembalian Barang

Jika ada pengembalian barang oleh pembeli, nilai pesanan tersebut akan dikurangkan dari settlement, baik untuk pengembalian penuh maupun sebagian, tergantung pada nilai barang yang dikembalikan.
Penting untuk memproses pengembalian barang dengan cepat dan memastikan barang diterima dalam kondisi baik agar tidak mengganggu arus kas tokomu.
Selain itu, selalu pantau laporan refund di Seller Center untuk menghindari ketidaksesuaian data.

4. PPN dan Biaya Lainnya

Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10% biasanya diterapkan pada komisi platform. Sebagai contoh, jika komisi produk adalah Rp2.000, maka PPN yang dikenakan adalah Rp200. Total potongan menjadi Rp2.200.
Selain PPN, ada kemungkinan biaya tambahan lain seperti denda atau penalti jika terjadi pelanggaran kebijakan platform. Pastikan kamu membaca detail laporan settlement untuk mengetahui seluruh potongan yang dikenakan.

Contoh Perhitungan Settlement

Misalnya, kamu menjual produk dengan harga Rp100.000. Berikut adalah perhitungan sederhana:
  • Harga jual: Rp100.000
  • Komisi platform (2%): Rp2.000
  • PPN (10% dari komisi): Rp200
  • Penghasilan bersih: Rp100.000 - Rp2.200 = Rp97.800
Jika tidak ada refund atau pengembalian, maka Rp97.800 akan masuk ke settlement dan siap untuk ditarik.

Cara Mengekspor Data Settlement

TikTok Shop by Tokopedia memungkinkan kamu untuk mengekspor data settlement agar pengelolaan laporan keuangan lebih mudah. Berikut caranya:

1. Akses Laporan Settlement


Buka menu Laporan Keuangan di Seller Center dan pilih tab Settlement.

2. Gunakan Fitur Ekspor

Klik tombol Ekspor Data di sudut kanan atas. Pilih periode waktu yang ingin kamu ekspor (misalnya, harian, mingguan, atau bulanan).

3. Unduh File Laporan

File akan diunduh dalam format Excel atau CSV. Kamu bisa membuka file ini untuk melihat rincian semua transaksi yang telah selesai.

4. Analisis Data

Gunakan data ini untuk memeriksa penghasilan, memantau arus kas, atau membuat laporan keuangan tokomu.
Dengan data ini, kamu juga bisa mengidentifikasi pola penjualan dan membuat strategi bisnis yang lebih baik.

Tips Mengelola Settlement

agar Keuangan Tetap Terkontrol

1. Cek Settlement

Secara Berkala
Jadwalkan waktu khusus untuk memeriksa laporan settlement agar tidak ada transaksi yang terlewat.
Adanya jadwal khusus cek settlement, kamu jadi bisa memastikan kestabilan dan kesesuaian arus kas toko dengan perencanaan keuangan yang sudah kamu tentukan.

2. Gunakan Data untuk Evaluasi

Analisis data settlement dapat membantu kamu menentukan produk mana yang memberikan margin keuntungan terbaik.
Nantinya semua data yang hasil evaluasi ini bisa kamu gunakan untuk membuat rencana yang lebih matang dan berfokus pada produk-produk yang lebih menguntungkan.

3. Atasi Discrepancy dengan Cepat

Jika menemukan ketidaksesuaian pada laporan settlement, segera laporkan melalui fitur bantuan di Seller Center. Semakin cepat masalah diselesaikan, semakin minim dampaknya terhadap penghasilan tokomu.

4. Manfaatkan Fitur Tokopedia

Gunakan fitur promosi seperti diskon atau cashback untuk meningkatkan penjualan dan arus kas tokomu tanpa memberikan diskon besar-besaran. Pastikan perhitungan margin tetap masuk akal agar tidak merugikan.

5. Integrasikan dengan Sistem Akuntansi

Jika tokomu memiliki sistem akuntansi, pastikan data settlement terintegrasi dengan baik. Hal ini memudahkan pencatatan penghasilan, potongan biaya, dan laporan pajak.

Kamu seharusnya sudah paham cara kerja settlement, mulai dari pengecekan hingga ekspor data, kamu bisa mengelola keuangan dengan lebih mudah dan efisien. Jangan lupa selalu memantau laporan settlement secara berkala agar arus kas tokomu tetap sehat.
Sekarang, saatnya kamu cek laporan settlement tokomu di Seller Center dan kelola penghasilanmu dengan lebih cerdas. Selamat berjualan dan semoga sukses!